2013 ~ Maniak Game Indo

Minggu, 29 Desember 2013

Creativity vs Money

Sial! Saat rencana sudah tersusun matang, waktu sudah sempat terluang, semua ide tiba-tiba lenyap karena terhalang oleh uang. Kok bisa?


Seperti tulisan saya sebelumnya tentang �diatas langit masih ada langit�, setiap orang pasti bertanya-tanya siapakah yang berada di langit tertinggi. Setiap orang pasti berlomba-lomba ingin lebih dari pada yang dia bisa saat ini. Bagitulah kurang lebih gambarannya. Saya pun ingin bisa menguasai sesuatu lebih baik dan lebih mahir lagi.

Karena �no money, no book, no study, NO WORRY.� Saya selalu belajar segala sesuatu lewat internet. Seperti akhir-akhir ini yang saya pelajari yaitu tentang desain grafis untuk keperluan usaha bisnis online maupun desain spanduk toko-toko keluarga saya. Pengalaman corel draw atau illustrator atau photoshop saya sangatlah sedikit dan keahlian saya mungkin bisa dibilang rendah untuk hal desain-desain begini. Maka saya pun belajar lewat artikel internet, video tutorial Youtube dan sejenisnya. Tapi  tetap saja tak semudah itu. Perlu waktu untuk mempelajari hal tersebut dan yang pastinya perlu kemauan tinggi. Tapi ada lagi satu tambahan poin utama menurut saya, yaitu Keahlian dasar bawaan lahir. Orang-orang yang �jago� itu menurut saya adalah orang yang memang dilahirkan untuk �jago� dan nantinya dia akan menuntun dan membantu orang-orang yang terlahir �tidak jago� atau �tidak mahir�. Maka terciptalah artikel-artikel dan video-video tutorial dimana-mana. Ini siklus kemauan Tuhan yang tak terbantahkan.

Sekarang kenapa saya bilang �kreatifitas selalu terhalang biaya?�
Setiap karya yang seseorang ciptakan pastilah tercipta karena dia sebelumnya belajar untuk membuat itu, sebelumnya dia membeli jasa gurunya, dia membeli alat dan kelengkapan untuk membuat karyanya, jika tidak belajar ke guru maupun tidak belajar lewat buku bisa jadi dia belajar lewat internet dan tentu saja internet itu berbayar, segala hal yang mendukungnya mulai dari komputer, atau notebook atau tablet beserta aksesorisnya semua berbayar.

Mungkinkah seseorang yang tidak mengeluarkan modal sama sekali bisa menghasilkan suatu karya yang bernilai? Tentu saja tidak mungkin. Nah karena biaya itulah setiap karya orang menjadi berbeda-beda dan bertingkat-tingkat. Orang yang menggambar lewat pensil dan kertas apakah sama nilai hasil gambarnya dengan yang mengggunakan tablet dan pentouch? Bisa jadi karya pensil dan kertas lebih bernilai tapi ini pastinya karena sang pembuat lebih mahir dan menguasai atau memang terlahir seperti itu (born that way). Orang yang menggambar di corel dengan versi corel lawas, komputer tipe lawas, dan mouse yang sudah tak fleksibel apakah sama nilai hasil gambarnya dengan orang yang menggambar di corel dengan tablet dan pentouch? Dan banyak lagi contoh dan kasus lain.


Intinya saya hanya berkeluh kesah bahwa kenapa saya tidak bisa berbuat apa-apa walau sudah sekuat tenaga mencari tahu dan meluangkan waktu untuk belajar. Terkadang lagi-lagi perlu biaya tambahan. Kesibukan selalu ada saja dan itu menjadikan saya �jalan ditempat� untuk waktu yang lama. Semoga anda tidak.

/////late post, saya sudah berubah pikiran tentang tulisan ini, tapi tetap saja saya posting untuk koreksi diri/////

Categories:

Jumat, 27 Desember 2013

Metallicious

Tidak penah dalam sejarah saya menyukai musik aliran metal, deathmetal, undergorund atau sejenisnya sampai suatu saat saya dikenalkan dengan Dragonforce oleh seorang teman beberapa tahun lalu. Karena Dragonforce beraliran heavy metal saya agak suka mendengarkannya. Tapi saya masih suka mengejek beberapa kenalan yang suka dengan aliran musik underground atau deathmetal karena memang berbeda yang saya suka tapi mereka tidak tahu.

BABYMETAL
Berawal dari tak sengaja (lagi) melihat siggy (tanda tangan di postingan forum) seseorang di indowebster. Saya mulai mengenal dan bahkan tergila-gila dengan Babymetal (ini tak lama berselang setelah saya sempat tergila-gila dengan jeketi48). Gila, grup ini beda dengan yang lain.

Dilihat dari biografi personil yang masih dibawah umur dan tulisan grupnya yang menyatakan: �when metal meat the idol� saya yakin ini pasti unik.

Ternyata lebih dari unik, karena kualitas vokal Yui, vokalis utamanya, lebih dari usianya. Merdu enak didengar. Kombinasi suara merdu dan musik keras menghasilkan harmoni yang enak didengar ditelinga saya. Saya pun tak berhenti mengunduh lagu-lagu mereka sampai PV mereka di youtube.

Tiap hari saya putar di handheld dan tidak pernah bosan.

Sayangnya, saya tak tahu bahwa mereka sempat mengadakan konser di Jakarta di ajang AFA 2013 ( yang katanya keren. Tapi video-video live performance mereka sudah banyak diupload di youtube, jadi masih bisa nonton. Lagian, saya juga bukan tipe orang yang penggila live konser. 

*ps : sebenarnya saya agak ragu memposting tentang musik favorit karena tidak mau dianggap sebagai penikmat musik tertentu. To be honest, aliran musik yang saya suka sering berubah-ubah. Mulai religi - akustik - instrumental - orchestra dan menyasar ke yang lainnya. Tapi yang tak pernah berubah untuk saya sukai adalah acoustic instrument dari DEPAPEPE. Next entri mungkin akan saya posting.
Oh, dan juga tentang ilmu "pengaruh musik terhadap otak" yang saya dapat dari salah satu buku islami, yang karenanya mulai saat itu saya lebih pintar-pintar memilih musik yang ingin didengarkan. Coming soon.

Categories: ,

Selasa, 24 Desember 2013

Electro Music, Daft Punk dan propaganda �Segitiga�

Saya kenal aliran Elektro pertama kali dengan band lokal Goodnight Electric (menurut wikipedia sih aliran musik mereka synthpop, tapi sama saja elektro juga). Lalu selang beberapa tahun ketika dikenalkan dengan J-Pop oleh seorang teman, saya pun kenal dengan Perfume. Sekarang, sehari-hari saya masih senang mendengarkan lagu-lagu Perfume. Entah kenapa, ada perasaan yang berbeda ketika mendengar musik bergenre elektro ini.

Mungkin sampai saat ini sudah banyak sekali grup musik dan penyanyi yang mengusung aliran Elektro tersebut. Sekedar sebuah lagu atau bahkan sebuah album. Dan yang paling menarik perhatiaan sekarang-sekarang ini adalah duo asal perancis Daft Punk. Saya tau nama duo ini beberapa bulan yang lalu atau mungkin tahun lalu ketika tak sengaja menonton acak video-video youtube. Saya kurang memperhatikan jadi tak begitu mengikuti perkembangan duo �robot� ini. Tapi makin kesini, makin banyak berita tentang mereka, di forum maupun di youtube. Maka saya putuskan untuk sedikit mencari tahu beberapa hari lalu.

Alangkah terkejutnya saya, video musik mereka sedikit absurd alias tak jelas, serta musik mereka pun hanya dengan sedikit lirik malah sebagian hanya musik saja tanpa lirik, tapi komentar tentang video mereka banyak yang menyukai dan bahkan sampai tergila-gila. Yang paling mengejukan saya sebenarnya bukan itu, tapi tentang �stage� mereka ketika live performance di atas panggung. Segitiga iluminasi (sengaja dipelesetkan) yang sangat jelas dan besar. Semua penonton pura-pura tak tahu dan tak peduli, haha, keren sekali.

Saya telisik lebih jauh dilihat dari track list album mereka atau judul-judul lagu mereka, dimata saya sangat jelas sekali seperti propaganda. Seperti contoh lirik �television.. rules the nation.. around the world~� Ditelinga orang awam mungkin musik dan lirik mereka biasa saja, tapi kalau untuk orang-orang yang punya pengetahuan tentang iluminasi atau organisasi sejenis itu pasti tahu maksud-maksudnya.


Sebenarnya propaganda seperti itu tak dilakukan oleh duo ini saja. Saya perhatikan sampai saat ini, bahkan produser musik K-pop dan J-pop pun sudah teracuni. Apalagi dari barat sana. Lihat saja setiap penampilan musisi diajang sejenis music awards. Memakai bikini lah, kostum ala setan lah, seting panggung iluminasi lah dan banyak lagi.

Sulit menjelaskan tentang pengaruh propaganda aliraan sesat ini bahkan mungkin masih banyak yang tidak tahu apa itu iluminasi atau satanis karena saya pun mengetahuinya setelah baca-baca banyak artikel, buku dan melihat video. Perlu waktu agak lama bahkan untuk sekedar memahami.

Tapi saran saya, jika anda memang tidak tahu, tidak perlu memaksakan diri untuk mencari tahu. Karena untuk hal ini, menurut saya : �it�s better if you don�t understand�. Jika anda penikmat musik, pintar-pintarlah dengan musik yang anda dengarkan. �Hanya anda yang menentukan apa yang bisa membuat anda bahagia�

Categories: ,

Minggu, 22 Desember 2013

No Money, No Book, No Study? NO WORRY!

Tidak punya waktu dan biaya untuk sekolah lebih tinggi, belajar lebih tinggi atau membeli buku-buku penting? TIDAK MASALAH.
Teknologi sudah mengatasi hal itu mulai dari kemarin, sekarang dan seterusnya.


Punya mobile phone? Punya smartphone? Atau bahkan punya komputer dan koneksi internet dirumah? Pastilah anda punya salah satu, dan itu sudah bisa menyelamatkan anda dari kekhawatiran belajar tersebut. Segala artikel dan tutorial sudah banyak bertebaran di internet. Buka browser anda, ketik apa yang ingin anda pelajari di mesin pencari anda, dia bahkan lebih pintar dan lebih tahu apa yang relevan dengan yang anda cari.

Tak punya hal tersebut karena �no money�. TAK MASALAH jika anda orang yang pintar bersosial. TAK MASALAH jika anda pintar berteman dan pintar �memanfaatkan teman�, dalam hal yang positif.
Dari dulu saya memang agak naif dengan membenamkan pemikiran �memanfaatkan teman� dalam otak saya. Tapi saya tak pernah dimusuhi karena itu. Karena saya tidak terang-terangan memanfaatkan teman saya dan yang saya maksud �memanfaatkan� disini adalah hal yang positif dan wajar, yaitu BELAJAR DAN BERTANYA KEPADA TEMAN.

Ga ada satu manusia pun yang tahu segala sesuatu dengan sendirinya. Ada kalanya kita perlu  bertanya kepada orang yang lebih tahu dan sedikit mengurangi gengsi dan ego. Biasanya setiap orang ingin tampil lebih dihadapan teman-temannya supaya dianggap lebih tahu. Tapi malah jadi sok tahu.

Makanya, mari jalin lagi komunikasi dengan teman lama, cari teman baru, dan pertahankan kehadiran mereka dan manfaatkan sebaik-baiknya.

*ps: satu hal yang perlu anda khawatirkan adalah jika anda tidak punya teman, "no friend is the problem".

Categories:

Sabtu, 21 Desember 2013

Diatas Langit Masih ada Langit

Saya senang jika ada saudara atau beberapa teman yang mengingatkan saya �Kenapa tidak kuliah? Sayang sama kemampuan-mu, padahal kamu pintar.� Oh~ sindiran yang manis.


Jadi gini, mungkin mereka berpendapat begitu karena menyadari tentang beberapa pengalaman saya dengan mereka. Contohnya jika saya menguasai komputer dan perkomputeran, padahal tidak begitu. Saya menguasai internet dan per-internetan, padahal tidak juga. Saya punya beberapa hobi seperti menggambar, merakit sesuatu, papercraft sehingga saya dianggap ahli, padahal tidak begitu. Saya banyak membantu beberapa teman tentang masalah game atau android mereka sehingga saya dianggap master, padahal sama sekali tidak begitu.

Jika ada yang beranggapan anda pintar atau ahli, itu karena mereka baru bertemu dengan anda saja dan belum menyadari bahwa masih banyak orang yang lebih pintar dan lebih ahli dalam sesuatu. Kalau cuma ahli saja kan banyak, yang spesial itu adalah pembuatnya, master atau creator.
Modal baca-baca dan cari tau saja sudah cukup untuk membuat kita ahli sesuatu, tapi untuk menjadi lebih dari itu, perlu kerja keras dan proses yang lama.
Dan saya sudah kalah lebih dulu. Itulah yang membuat saya hanya bertahan dilingkaran ini.


*ps: Maksimalkan setiap kesempatan yang anda dapat karena jika anda mengharapakan kesempatan kedua, sama saja dengan mengulang segala sesuatu dari awal. Berpikirlah bahwa tidak ada kesempatan kedua.

Categories:

Rabu, 18 Desember 2013

Review Aplikasi Alat Musik di Android : Real Drum, Guitar, Violin etc


Akhir-akhir ini, saya lagi asik dengan beberapa aplikasi android yang keren ini, Aplikasi game lagi ditinggal dulu.
Beberapa malam yang lalu ketika menonton video-video di Youtube, tanpa sengaja saya melihat rekomendasi video tentang review �Real Drum',  aplikasi di android untuk main drum dengan suara asli dan tampilan yang menarik. Penasaran, maka saya cari di playstore dan menginstallnya di handheld saya. Ternyata keren, walau susah untuk menghasilkan irama yang baik karena saya ga punya background bermain drum, alat musik yang pernah saya bisa cuma gitar dan sekarang mungkin udah ga bisa.


Seperti biasa, setiap saya tertarik dengan aplikasi di playstore, apapun itu, saya pasti melihat laman developer-nya, supaya tau aplikasi apa lagi yang mereka punya. Si Developer Real Drum ini ternyata punya beberapa aplikasi keren lain seperti Guitar, Bass, Piano, Tabla dan banyak lagi. Saya coba instal beberapa aplikasi lain punya dia dan seperti sebelumnya, semua keren.

Saya tau mungkin aplikasi macam begini sudah dari sejak lama berkeliaran di android, bahkan mungkin lebih awal di Apple store untuk iOS, tapi ga banyak orang tau aplikasi yang benar-benar aplikasi untuk bermain alat musik seperti ini, karena seperti kita tau, setiap kata kunci pencarian aplikasi apapun di playstore itu pasti ada saja aplikasi sampah atau tipuan yang berkeliaran di laman rekomendasi. Dan aplikasi-aplikasi ini saya lihat dari tanggal rilisnya (mungkin) adalah beberapa bulan lalu di tahun sekarang (2013), sang developer pun rutin merilis update.

Saya kasih link untuk aplikasinya.
Cek disini untuk Real Drum, Real Piano, Real Guitar, Real Bass dan lainnya karena developernya sama.
Lalu Violin dan Solo Guitar.
Itu saja, karena hanya itu yang sudah saya coba dan rekomendasikan. Lainnya bisa cari sendiri kata kuncinya di playstore.

Coba aja satu-satu atau semua sekalian, ukuran aplikasinya ga gede kok. HAVE FUN!

Categories:

Selasa, 17 Desember 2013

Hey Kid! May I Join?

Sambil duduk-duduk jaga toko yang lagi sepi, saya suka memerhatikan kejadian disekitar. Kadang sambil terpesona, bergumam sendiri, atau tertawa sedikit.
Uniknya adalah, dimana pun itu, di daerah manapun, di kota manapun, desa manapun, komunitas anak-anak pasti ada. Ingat-ingatlah waktu anda masih kecil,  ga mungkin ga punya teman se-permainan, kan?


Serunya ketika melihat mereka bermain, lari-lari, berkelahi, mengejek-ejek. Seperti pantulan cermin waktu kita masih seumuran mereka. Rindu sekali masa seperti itu, masa dimana saya ingin menjadi anak-anak selamanya, tanpa beban dan masalah yang rumit.
�Hei de�, boleh Om ikutan?� Kebayang kalau saya jadi bilang itu ke mereka, pasti mereka pada ketawa. Haha.


*ps: ada lagi momen yang bikin ketawa sendiri, lihat anak-anak lari-lari mengejar tukang jualan cemilan atau anak-anak yang nangis merengek-rengek minta dibelikan sesuatu di pasar. Waktu kecil, kita gitu ga ya? :D 

Categories:

Senin, 16 Desember 2013

Dikit-dikit Masukin ke Youtube!. Think Again


Saya menulis ini karena teringat beberapa malam lalu ketika asik nonton macam-macam video komedi di Youtube sampai lupa jam.


Semenjak video-video Youtube marak ditayangkan di tv, Setiap orang jadi terobsesi ingin menjadi artis Youtube. Oh, come on. Pikir lagi baik-baik sebelum anda ingin mengupload video ke sana. 

Sebenarnya memang asik menonton video-video kreatif di Youtube. Saya sering melakukannya ketika ada waktu luang dan ketika bosan dengan teks-teks bacaan. Tapi kadang saya suka kesal dengan video rekomendasi di Youtube yang semakin ga jelas, mesum, dan tidak menghibur. Mengupload video sembarangan, bisa saja hanya akan mempermalukan anda sendiri. Memangnya semua video bakal disukai orang? Pasti ada saja yang tidak suka. Apalagi jika video yang anda upload resolusinya rendah seperti 3gp, kualitas suara buruk, dan tidak jelas awal dan akhir videonya. Bakal jadi sampah yang tenggelam saja nantinya. Biasanya video seperti itu direkam dengan kamera seluler kualitas rendah. Kalau memang ingin memasukkan video ke Youtube, minimal perhatikan kualitas kamera yang kamu gunakan. Jadi jangan mempermalukan diri sendiri. Tahan sedikit pede anda. Jangan dikit-dikit �Masukin ke Youtube!�. oke.

Categories:

Review AirDroid : Mengirim data ke android tanpa kabel usb



Karena sering transfer data antara android dengan PC menggunakan kabel, saya sempat terpikir �jika sering pasang-cabut kabel usb, apa nanti tidak cepat rusak?� Saya pun cari tau. Benar saja, beberapa artikel mengatakan semakin sering pasang-cabut usb, semakin rentan usb tersebut aus. 

Tiap hari, saya tidak pernah absen pasang-cabut usb ke android. Baik untuk cas atau trasnfer data. Saya pun terpikir tentang wifi. �Jika transfer media antar pc saja bisa via wifi, mungkin saja android pun bisa.�


Saya gugling untuk cari tau, dan ternyata memang bisa. Beberapa artikel menyarankan aplikasi-aplikasi yang menurut saya agak ribet. Lalu ada saran menggunakan AirDroid. �Hah? AirDroid?� Aplikasi ini seingat saya pernah saya instal dulu tapi saya hapus lagi karena tak tau fungsinya.

Saya baca-baca beberapa artikel, TERNYATA INI DIA. AirDroid adalah aplikasi yang memungkinkan mengontrol android di pc via jaringan wifi. Tak hanya bertransfer data. Cek SMS, cek panggilan, lihat photo, mengontrol kamera android, semua bisa dilakukan di pc lewat browser dengan mengakses web.airdroid.com.

Semenjak itu, saya semakin sering transfer data tanpa kabel usb dan menggusahakan untuk tidak menggunakannya selagi bisa.
Download AirDroid di Playstore, dan kontrol android-mu via PC dengan mengakses web.airdroid.com lewat browser.

Categories:

Kamis, 12 Desember 2013

Slim Your Wallet. Selamatkan Uang Kertas!

Ini bukan iklan tentang merampingkan dompet versi bellroy. Tapi saya tidak bisa bohong kalau tulisan ini memang terinspirasi dari iklan itu.
Karena sering nongol di situs langganan saya, saya pun penasaran dan akhirnya mengklik iklan itu.
Ternyata iklan itu mengarahkan ke produk dompet merek tersebut. Tapi uniknya, situs iklan tersebut sangat epic, menarik, dan animatif. Ga ada salahnya kalau mau lihat, tapi siap-siap kaget sama harganya. Aduh, kenapa jadi dukung iklannya nih (padahal saya ga dibayar mereka kok)

Cukup prolognya. Mari fokus ke tulisan saya :
Gara-gara iklan dompet, saya jadi kepikiran beli dompet baru yang seperti iklan karena dompet saya sepertinya sudah kadaluarsa dan tidak layak. Saya pun pergi ke toko grosir aksesoris langganan sista saya. Saya ceritakan detail dompet yang saya mau tapi mereka bilang tidak punya yang model begitu. Emang eksklusif kayaknya. Akhirnya saya cari saja yang cocok dengan kriteria dompet yang saya mau; Slim, plain, simple.

�Haha, nyari dompet kok yang tipis. Dompet itu kan harus kelihatan tebal biar keren.�
Eits. Saya Cuma mau mengingatkan bahwa �Dompet tebal� itu hanyalah sebuah UNGKAPAN. Bukan arti yang sebenarnya. Ribet kali kalau punya dompet tebal atau yang ukurannya ga beraturan kelewat batas (jumbo). Saya setuju sama bellroy, dompet itu harusnya tipis agar nyaman dibawa-bawa. Nah, nyinggung iklan dompet lagi, di situs iklan dompet tadi ada beberapa animasi tentang bagaimana cara melangsingkan dompet kita. Saya cuma mau ikut bahas aja, all credit is for bellroy.

Dompet biasa kita gunakan untuk menyimpan cash dan kartu-kartu penting. Nah, untuk urusan uang kertas, saya sekalian mau mengingatkan: MARI SELAMATKAN UANG KERTAS DENGAN MENYIMPANNYA DI DOMPET DENGAN RAPI, TDAK MELIPAT ATAU MEREMASNYA DI SAKU.
Anda pasti kesal kan, jika habis belanja dikembalikan uang yang sudah usang. Itu karena kurangnya kesadaran orang-orang di negri kita ini. Di negara luar sana, ga ada lho uang lecek atau robek atau usang yang tersebar. Mereka merawatnya dengan rapi.

Untuk urusan kartu, ada trik untuk membawa banyak kartu di dompet tapi tidak membuat dompet kita tebal. Setiap orang dewasa, biasanya sudah pasti memiliki kartu penting yang perlu dibawa. Mininal ada 3 kartu: KTP, SIM, dan satu kartu ATM. Orang-orang dewasa labil mungkin punya ambisi untuk punya banyak kartu dan memajangnya berderet-deret di dompet mengikuti tren orang metropolitan, supaya pas mengeluarkan dompet untuk bayar sesuatu orang bisa lihat (nyombong gitu). Nah kalau mau ikut trik ini, siap-siap tidak bisa nyombong. Caranya tumpuk semua kartu dan simpan di satu tempat saja didalam dompet. Misal punya 3 kartu, tumpuk semua, sellipkan di kanan. Misal 10 kartu, tumpuk 5 � 5, selipkan di kanan dan kiri. Makanya saya kurang suka dengan dompet yang terlalu banyak tempat kartu sampai ada tempat tambahan flip segala. Untuk apa? Tempat flip tambahan gitu malah tambah bikin ribet mengeluar-masukan kartu.

Jika anda kurang sependapat dengan saya, CARILAH DOMPET YANG COCOK DENGAN SELERA ANDA :)



Categories:

J-POP Culture Review : Gara-gara tergiur poster Ikimonogakari

Eng-ing-eng. Sampai rumah poster Ikimonogakari ini pun langsung dipajang.
Biarlah kecewa. Satu poster ini saya anggap cukup untuk membayar kesalahan saya sendiri karena tidak cermat membeli majalah alias tergiur karena cover.

Eh, tulisannya salah format. Maaf, saya flashback dulu. Jadi gini ceritanya :

Sore tadi, ketika berniat membeli makanan di ind*maret, secara sengaja saya mampir dulu ke stand  komik dan majalah. Niatnya liat-liat komik terbaru, jilid berapa saja yang sudah rilis. Eh, ga sengaja lihat majalah J-POP Culture dengan cover foto YUI.
Jujur saya jarang sekali beli majalah (paling tabloid pulsa), dan majalah satu ini baru saya dengar dan baru tahu.

Karena disegel, saya baca covernya saja. Tapi ada tulisan mencolok di covernya yang membuat saya ingin sekali membelinya. "Gakarian Indonesia", "Bonus poster Ikimonogakari". Yahuuu!
Saya udah ga peduli sama harga dan edisi berapa majalah itu (mungkin aja itu edisi lama, karena di minimarket begini kan jarang yang beli majalah). Saya langsung cari makanan yg tadinya mau saya beli. Dan cepat-cepat pergi. Eh, cepat-cepat ke kasir untuk bayar dan pergi. Begitulah ceritanya



Sesampainya dirumah...


Setelah saya buka majalahnya, saya lihat sampai halaman terakhir (belum dibaca). Ternyata tulisan tentang Ikimonogakari cuma 1 halaman dan itupun tentang Gakarian Indonesia (sesuai cover). Pokoknya cover dan majalahnya ga salah. Saya aja yg berharap terlalu banyak :(
Ada beberapa bonus poster lain selain Ikimonogakari. Hanya saja, POSTER YUI SATU LEMBAR DENGAN IKIMONOGAKARI. ALIAS BULAK-BALIK.
KENAPA? KENAPAA~? yang lain enggak, kenapa yg dua ini digabung?

Ah, sudahlah. Ambil baiknya aja (dapet poster Ikimonogakari)
:D



Categories: ,

Writing is Something



Beberapa daily pocket yg sering saya pakai nulis sesuatu

"Menulis itu seru lho!" "Menulis itu bisa menghilangkan stres lho!" "Menulis itu banyak gunanya untuk nanti lho!"
Ungkapan itu betul semua lho! 
Menulis sesuatu, apapun itu, bagus untuk orang-orang yang sudah ga lagi belajar disekolah kayak saya. Apalagi untuk orang-orang yang masih belajar disekolah, kan emang kerjaannya nulis :D
Jadi gini, menurut saya, dengan menulis, kita akan terus menggunakan otak kita untuk berpikir tentang apa yang ingin kita tulis, jadi otak kita ga akan tumpul karena jarang dipake.



Ga perlu jauh-jauh berpikir mau nulis apa. Kejadian sehari-hari, yang unik atau jarang terjadi, atau keinginan terpendam, atau unek-unek yang ingin dilepaskan dari pikiran juga bisa dijadikan bahan tulisan.
"Wah, nulis diary dong? kayak cewek dong?"
Eh, emang apa salahnya? Saya pernah baca artikel kalau salah satu cara menghilangkan stres adalah menulis semua masalah anda dikertas lalu merobek dan meremas kertas itu lalu membuangnya (kayak adegan di film-fim itu lho). Ga ada salahnya nulis diary, cewek atau cowok ga masalah.

Memang sih, menulis yang bagus itu ya seperti menulis sebuah postingan yang bermanfaat di status, situs, forum, atau blog pribadi saja, dengan tujuan memang agar bisa dibaca orang lain juga.

Intinya, tulisan kamu akan banyak berguna nantinya. Buat diri sendiri apalagi jika dibagikan, maka akan berguna buat orang lain juga. Coba deh tulis sesuatu secara rutin di sebuah buku pribadi, dan setelah beberapa bulan atau tahun berselang, baca kembali. Dengan begini, kamu akan tahu seperti apa kamu waktu dulu. Kamu akan tahu apa saja yang mampu kamu pikirkan waktu dulu. Kamu akan tahu sejauh mana kemampuan kamu dulu. Dan, selamat mentertawakan diri sendiri :D

Categories:

Rabu, 11 Desember 2013

Review RC Collection : Ketika androidmu bisa dijadikan mouse, keyboard, dan lainnya

Satu lagi aplikasi bagus untuk mengoptimalisasi fungsi android-mu adalah Remote Control Collection ini.
Aplikasi yang satu ini memungkinkan androidmu untuk dijadikan mouse atau keyboard komputer lewat jaringan wifi yg sama.

Jadi, misalkan dirumah-mu sudah terpasang wifi, lalu tinggal koneksikan komputer dan android-mu ke jaringan yang sama, maka fungsi aplikasi ini bisa dijalankan.
Kadang ketika dirumah, mungkin kita pernah menggunakan laptop sambil tiduran atau bersandar ke dinding agak jauh dari laptop, kalau untuk menggerakkan kursor sih bisa dengan mouse wireless, nah ketika ingin mengetik kata kunci kita malas untuk merubah posisi alias sudah pewe, maka dengan android di tangan, kamu bisa mengontrol komputer-mu.


Sesuai judul, saya hanya akan kasih review. Kalau untuk download bisa di Playstore secara gratis.
Hanya saja, untuk fitur tambahan seperti kontrol media, kontrol layar, dan lainnya harus beli aktivasi kodenya atau beli aplikasi yang pro-nya.

Tapi menurut saya, fitur keyboard dan mouse saja sepertinya sudah cukup karena memang itu tujuan utama saya.
Oh iya, agar bisa konek dengan komputer, di komputer juga harus diinstall dulu aplikasi server RC Collection-nya. Donwload di situs-nya android-remote.com

*ps: saya menginstall aplikasi ini setelah sebelumnya menginstall DroidCam. Terpikir tentang aplikasi ini ketika menyadari "kalau jadi webcam saja bisa, berarti jadi mouse atau keyboard juga pasti bisa", makanya saya cari di playstore dan ternyata ada! Untuk fitur pro bisa diujicoba di aplikasi gratis ini, cukup ikuti petunjuk setelah meng-like fanpage aplikasinya di facebook dan nanti kita dikasih kode aktivasi untuk 1 minggu. Lumayan.
(foto menyusul..)



Categories:

Review DroidCam : Ketika androidmu bisa dijadikan webcam


repost dari G+, november lalu


Sudah tau aplikasi ini?
Belum?
Wah, berarti kamu jarang kepikiran sama playstore dan jarang memikirkan apa saja yang bisa androidmu lakukan. Juga jarang lihat-lihat forum atau artikel gadget.
Rugi lho. Disaat smartphone-mu bisa berbuat lebih, kamu memilih untuk tidak tahu dan tidak mau mencari tahu.


Sesuai judul, saya hanya akan kasih review. Jadi tidak akan kasih tutorial bagaimana cara pemakaian aplikasi ini, bagaimana install-nya, dimana downloadnya. Cari tahu aja, kapan bisa mandiri :D


foto dari G+ saya, karena memang review ini udah pernah saya post november lalu disana

Penjelasan foto
Yang diatas tripod, (silau kena cahaya) adalah Xperia miro saya yang ceritanya saya jadikan webcam lewat aplikasi DroidCam dengan bantuan kabel usb. Gambar yang dihasilkan dari kamera androidnya adalah foto narsis saya di lcd itu. Lalu, Foto itu saya ambil dengan kamera lain di tangan kanan saya (efek mirror).

Waktu foto itu diambil, saya belum coba fitur DroidCam yang bisa terhubung dengan wifi. Padahal sebenarnya dengan wifi lebih mudah, jadi 'webcam' kita bisa dibawa-bawa.

Seru dan bermaanfaat sekali, aplikasi ini.

Well, saya kasih link deh, buat gambaran : aplikasinya di Playstore, situs developernya Dev47app
sisanya, gugling aja :D

Categories:

Use rechargeable battery from today!

Pernahkah kamu berpikir kemana harus membuang baterai yang sudah tak terpakai?
Pasti ke tempat sampah, kan?

Tapi tahukah kamu kalau penyebab pencemaran air sungai dan air tanah berbanding lurus dengan banyaknya orang yang membuang sampah baterai sembarangan?

Sepertinya tak usah dijelaskan apa saja yang terkandung dalam baterai karena jelas sekali isinya bahan berbahaya semua, jika memang kamu benar-benar belum tahu, internet dapat menjawabnya dengan detail.



Permasalahannya adalah, di negara kita ini, tempat pendaur-ulangan limbah berbahaya seperti baterai ini tidak diketahui umum, bahkan saya sendiripun tidak tahu dimana harus membuangnya, malah mungkin memang tidak ada tempat tersebut.

Saya sedih menerima kenyataan bahwa setiap orang koar-koar peduli lingkungan, tanam pohon, membersihkan sungai, dan lain-lain tapi tak ada yang menyinggung masalah pendaur-ulangan limbah B3 seperti baterai tersebut-- bahkan pemerintah daerah sekalipun.
Semua tak acuh dan membiarkan masyarakat menentukan sendiri kemana baterai harus dibuang.

Setiap rumah tangga pastilah menggunakan baterai untuk sehari-hari, entah untuk jam, elektronik, mainan anak dan sebagainya.
Tahukan kita, bahwa jika baterai dikubur ditanah, akan mencemari tanah dan tanaman disekitarnya dan air tanah, jika dibuang kesungai akan mencemari air sungai, dan jika dibakar akan merusak pernapasan kita ketika menghirup asapnya.

Waktu saya kecil, saya pernah bermain-main dengan tumpukan sampah yang sedang dibakar dan menemukan baterai yang sedang terbakar disana. Sampah itu mengeluarkan asap hitam yang tak sengaja terhirup oleh saya, saya pun mual dan aroma bau itu terngiang-ngiang dipikiran saya sampai saat ini. Saya trauma akan bau itu.


Tapi pada akhirnya, saya pun tak bisa memberikan solusi karna sejauh yang saya cari, data mengenai tempat penampungan baterai bekas sangat samar dan fiktif.

Saya hanya menyarankan untuk tidak membuang sampah baterai mulai dari baterai kering, baterai elektronik, baterai handphone atau baterai apapun secara sembarangan.
Kamu bisa mengumpulkannya saja dirumah-mu di suatu tempat tertentu yang dirasa aman. Seiring berjalan waktu, semoga saja ada pihak bertanggung jawab yang menyinggung masalah ini dan menampung baterai bekas kita nanti.

Lalu, mulailah menggunakan baterai yang dapat dicas (rechargeable) untuk keperluan sehari-harimu, memang sedikit lebih mahal tapi sangat awet karena bisa dipakai sampai ribuan kali.

Mari sedikit peduli untuk hal kecil ini. Imagine about our future.


*ps: beberapa bulan lalu saya sudah mulai memakai baterai rechargable untuk semua keperluan saya, karena saya juga hobi dengan mainan remote control, saya anggap ini pilihan tepat.

Saya beli baterai sanyo eneloop family pack nya secara online. Kalau dihitung-hitung, beli yang family pack ini lebih murah lho.

Dan mulai saat itu, saya tidak membuang baterai-baterai bekas. Masih saya kumpulkan dulu aja.

(repost from my fanpage)

Categories:

Selasa, 10 Desember 2013

Finally! Add Twitter widget in Blog is very easy!

#Blogging_for_dummy



Penelusuran Google memang kadang tidak selalu tepat.


Penasaran dengan widget twitter di blognya Bena +Benazio Rizki Kribo, saya pun mencari tau di google dan diarahkan ke beberapa tulisan di blog orang lain yang sedikit membingunkan. Tapi pada akhirnya ada penjelasan di salah satu artikel yang saya lupa sumbernya. Dan ternyata MUDAH SEKALI!

Masuk ke "Setting" twitter kalian dan pilih bagian "Widget".

Atur tampilan yang diinginkan, lalu setelah selesai, copas html-nya ke blog kalian. VERY EASY!
Step by step in picture :




  • Di akun twitter, masuk ke "Settings" dan pilih "widget" lalu klik "create new
  • Atur-atur sesukanya. Lalu klik "create widget"
 
  • Copy code html yang sudah jadi tersebut
  • Masuk ke blog dashbord. Pilih "Layout". Tambahkan gadget baru.
  • Di gadget tersebut, paste kode widget twitter dan simpan.
 
Selesai!
 


Categories:

Minggu, 08 Desember 2013

Oh My Blog!?



Terpikir kembali dengan blog dan ingin sekali memiliki website dengan domain .com setelah hiatus dari internet beberapa hari ini. Kenapa? karena kejenuhan akan sesuatu, mungkin sosmed. 

"Telatkah?" sangat telat sekali! Kalau mau bikin blog atau naik ke website itu harusnya waktu jaman SMA waktu ilmunya masih hangat-hangatnya. Tapi apa daya, udah hampir 5 tahun berlalu. Harus mulai lagi dari nol itu rasanya...super sekali.

"Buat apa Blog? penting amat." Haduh, pertanyaan macam gini emang susah untuk dijawab karena gampang banget. Gugling aja sana.

Sayangnya dan malangnya,
ilmu tentang html yang dipelajari di sekolah dulu sudah lenyap dan hanya berbekas sedikit. Alhasil, Google lah sang Guru yang paling memungkinkan saat ini. 
Tapi masalah belum selesai sampai disitu, masih banyak tanda tanya tentang dunia per-blog-an bagi saya yg sekarang ini. Tentang blog yang harus dipilih. Blog itu apa aja? Terus bikin .com nya gimana? Kode desain web html itu seperti apa? Blog yg konek sama google+ dan google search itu apa? dan banyak lagi.

Seharian penuh saya berusaha mencari tahu dan sempat stuck sampe banting-banting laptop saking pusingnya (bohong), sedikit demi sedikit saya mulai ingat lagi tentang bloging antara lain:
  • Blogger, Tumblr, dan Wordprees adalah blog yg populer
  • Blogger atau .blogspot.com yang mana sudah jelas milik Google sudah pasti terkoneksi dengan segala macam produk Google
  • (contoh pengguna Blogger yg sudah pakai domain .com)image
  • Tapi Tumblr tampilannya lebih simpel dan tersedia tema instan yang bisa langsung dipilih, jadi ga perlu ngatur layout atau template kalau memang ga mau pusing.
  • Website dengan domain .com itu bisa dibuat dari blog kita. Semacam pengalihan gitu.
  • Poin yang paling penting, domain .com dibuat dan didaftarkan di situs penyedia domain tersebut dan harus bayar per-tahun. So, website .com kita akan jadi setelah bayar antara 80-150rb pertahun ke situs penyedianya.
  • Ga ada penyedia domain .com yg GRATIS.
Berhubung sudah lupa sama akun Blogger yang sempat terbuat dan belum pernah diurus dulu, sementara punya akun tumblr yg masih hangat yang dibikin di handheld android kemarin-kemarin. jadilah dirahasiakan.tumblr.com
Tapi tetap masih punya misi utama, yaitu punya website .com. Maka saya pun mengaktifkan Blogger lagi dengan akun G+ yang sekarang. Kedepannya mungkin bakal utak-atik blogger aja demi domain .com. Ga apa-apa berbayar juga deh.

(repost from my tumblr)

Categories: ,

http://www.resepkuekeringku.com/2014/11/resep-donat-empuk-ala-dunkin-donut.html http://www.resepkuekeringku.com/2015/03/resep-kue-cubit-coklat-enak-dan-sederhana.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/10/resep-donat-kentang-empuk-lembut-dan-enak.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/07/resep-es-krim-goreng-coklat-kriuk-mudah-dan-sederhana-dengan-saus-strawberry.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/06/resep-kue-es-krim-goreng-enak-dan-mudah.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/09/resep-bolu-karamel-panggang-sarang-semut-lembut.html

Copyright © Maniak Game Indo | Powered by Blogger

Design by Anders Noren | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | BTheme.net      Up ↑